The Power Of Malas (Malas Bekerja yang Bisa Membuat Cepat Kaya)

Ada seorang pemuda pintar yang kuliah di dua perguruan tinggi di Kota Y. Sebut saja pemuda itu si P. Si P melihat ketika kakak-kakak angkatannya lulus kuliah, mereka menenteng ijazahnya kemana-mana untuk mencari kerja. Si P kemudian membayangkan jika dia nantinya lulus kuliah, dan nasibnya mungkin juga sama dengan kaka-kakak angkatannya yang kemana-mana menenteng ijzahnya mencari kerja. Karena si P merasa malas untuk mengikuti jejak kaka-kakak ankatannya yang setelah lulus kuliah menenteng ijazahnya kemana-mana mencari kerja, lalu dia berpikir untuk mencari usaha yang bisa dijalankan. setelah si P berpikir cukup lama, akhirnya si P menemukan sebuah ide orisinal karena belum ada yang berpikiran sama sebelumnya, yakni membuka bimbingan belajar bagi siswa-siswa SLTA yang mau kuliah., supaya mereka bisa diterima di perguruan tinggi favorit sesuai dengan jurusan yang mereka inginkan. setelah menemukan ide yang bagus, si P mulai membuka usahanya. Dia membuka usaha berbekal pinjaman uang dari teman-temannya. Akhirnya, si P memutuskan keluar dari kuliahnya dan lebih menekuni usaha tersebut. Singkat cerita, akhirnya usaha si P menjadi maju dan berkembang dari yang semula hanya satu tempat menjadi tiga tempat. Agak lama usaha si P bertahan dengan jumlah  tiga tempat tersebut. Ini karena si P terlalu rajin ikut terus mengurusi ketiga tempat bimbingan belajarnya.

Kemudian si P menyadari bahwa jika ingin mengembangkan usaha lebih cepat dan ingin lebih cepat kaya maka harus “malas” dalam berkerja. Lalu, mulailah si P malas dalam berkerja , dia mulai mendelegasi kepada orang-orang yang dipercayainya.

Dalam perkembangannya, usaha tersebut maju pesat dengan banyak cabang di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Tidak cukup sampai situ saja, si P juga mulai melakukan pengembangan usaha dengan cara membuka beberapa sekolah dan perguruan tinggi, biro perjalanan, biro haji, bakso dan lain sebagainya. Dan, semuanya itu juga cukup sukses. Ya, akhirnya si P menjadi lebih cepat kaya dengan “malas berkerja”.

Siapakah si P ? Si P adalah Bapak Purdi E Candra. Beliau adalah pendiri sekaligus pemilik Primagama Group. Sebuah usaha yang banyak berkembang dalam bidang pendidikan. dalam suatu kesempatan, Bapak Purdi pernah berkata kepada siswa-siswa entrepreneur university-nya. “Untuk bisa menjadi lebih cepat kaya, kita hendaknya ‘Malas’. “malas yang Pak Purdi Maksud adalah jika usaha yang kita jalani sudah mulai berkembang dan menunjukkan hasil yang baik, maka sebaiknya kita malas untuk melakukan banyak hal senidirian. Kita perlumendelegasikan hal-hal yang sekiranya banyak orang lain yang bisa melakukannya. Hal itu juga sekaligus membantu mengurangi angka pengangguran, karena diluar sana banyak orang yangmembutuhkan pekerjaan. Dengankita mendelegasikan pekerjaan kepada orang lain yang kita percayai, kesibukan kita menjadi lebih berkurang sehingga kita bisa mengembangkan bisnis lainnya. Dan, kemungkinan kita untuk menjadi kaya lebih cepat akan terbuka. dengan adanya kenyataan di atas, hendaklah kita menjadi tahu bahwa mala situ tidak selamanya jelek. bahkan, jika kita bisa menggunakan rasa malas yang kita miliki dengan tepat, kita bisa menjadi lebih cepat kaya.

Contoh lain

BILL GATES merupakan salah satu orang yang mempunyai kekayaan luar biasa di dunia ini. Pendapatan satu tahun jika dirupiahkan = 74 triliun ; satu bulan = 6,1 triliun ; satu minggu = 1,54 triliun; satu hari 220 milyar ; satu jam = 9,1 milyar ; satu menit = 153 juta dan satu detik = 2,5 juta  (sumber majalah time Asia). Masya Alloh, suatu jumlah yang sangat-sangat besar. Mungkinkah pendapatan Bill Gates yang sedemikian besar itu nisa diperoleh dengan cara sendirian? jelas tidak mungkin, Bill Gates mempunyai tim bisnis yang terdiri dari orang-orang luar biasa serta mempunyai system bisnis yang handal. Dengan tim bisnis yang hebat dan system bisnis yang andal itulah, Bill gates bisa mendapatkan kekayaan yang luar biasa.

Dengan kekayaan yang sebesar itu, Bill Gates telah mencapai absolute financial freedom – nya. Bill Gates bisa melakukan apa saja dan kapan saja yang dia mau. Mau beli mobil semewah apapun dan kapanpun, dia bisa, mau rekreasi kemana saja dengan waktu yang bebas, bisa dia tentukan sendiri. Ibaratnya, saat tidur pun Bill Gates akan tetap ada uang yang masuk kedalam rekeningnya. Sampai-sampai saat buang hajat pun, akan tetap ada uang yang masuk ke dalam rekeningnya.

Coba Anda Hitung, misalnya Bill gates buang hajatnya butuh waktu 10 menit, berarti dia dapat uang Rp. 153.000.000,- x 10 = Rp. 1.530.000.000,-. Subhanalloh, 1,53 miliar rupiah. Coba bayangkan kalau kita yang buang hajat. Boro-boro dapat uang 1,53 miliar rupiah, malahan kita harus  mengeluarkan uang Rp.1000-Rp.2000,- kalau kita buang hajat di WC umum. heee… heee.. suatau jumlah yang kontras bukan..??

Semoga bermanfaat….

Dikutip dari Buku : The Power Of Malas, karya Wira Setya


Refrensi oleh : Agus Liana